Warga Miskin Kotawaringin Timur 38.000 Jiwa

Kamis, 19 November 2009

SAMPIT, KOMPAS.com — Sebanyak 38.000 warga Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, masih tergolong miskin karena pertumbuhan ekonomi di Kotim belum merata.
    
"Dalam beberapa tahun terakhir ini pertumbuhan perekonomian di Kotim sebetulnya telah mengalami peningkatan yang cukup menggembirakan, yaitu mencapai 6,5 persen. Namun, angka tersebut belum mampu menurunkan angka kemiskinan," kata Bupati Kotim Wahyudi Kaspul Anwar, di Sampit, Kamis (19/11).
    
Ia mengatakan, untuk tahun 2008 pertumbuhan ekonomi Kotim mencapai 6,49 persen, tahun 2009 diperkirakan lebih dari 6,5 persen, dan pada 2010 mendatang, pertumbuhan ekonomi kami harapkan bisa mencapai 7 persen.
    
Menurut Wahyudi, besarnya jumlah penduduk miskin di Kotim masih dalam batas kewajaran. Sebab, jumlah penduduk di Kotim terbesar di Kalteng kalau dibandingkan dengan jumlah penduduk di kabupaten atau kota lainnya.
    
Saat ini, katanya, jumlah penduduk Kotim lebih kurang 300.000 jiwa dengan pendapatan per kapita penduduk sekitar Rp 12 juta per tahunnya dan jumlah tersebut tergolong baik.

"Salah satu pemicu masih tingginya angka kemiskinan di Kotim adalah pemerataan  pertumbuhan ekonomi masih belum mencapai desa-desa terpencil. Untuk itu, ke depannya pembangunan akan lebih diarahkan di daerah pedesaan, terutama desa di pelosok," katanya.


ABI

Editor: Abi

Sumber : ANT