Kios Buku Dibongkar

Kios Buku Dibongkar Sabtu, 28 November 2009 01:37 JAKARTA, BK Pembongkaran 71 kios buku dan majalah di Terminal Senen, Jakarta Pusat diwarnai kericuhan, Kamis (27/11). Ratusan petugas Satpol PP Kecamatan Senen, TNI, Polisi dan Garnisun Ibukota tiba di lokasi sekitar pukul 08.30. Camat Hidayatullah bersama wakilnya Heri Purnama langsung mengimbau pedagang membongkar kiosnya. Karena tak digubris perintah bongkar paksa dikumandangkan, sedangkan pedagang menyambutnya dengan memasang blokade. "Bapak-bapak jangan bongkar kios kami. Bapak-bapak bisa jadi pejabat karena buku. Jika dibongkar, bongkar seluruh kios yang ada di terminal ini, jangan tebang pilih", teriak satu pedagang. Saat kedua kubu berhadapan mendadak turun hujan rintik-rintik. Beberapa pedagang menghindari hujan, namun kegaduhan pun pecah. Saat ketegangan mereda dialog pun digelar. "Penempatan kami di sini sejak 1984 bukan liar, atas dasar kesepakatan dengan Unit Pelaksana Teknis Terminal. Sekarang masih dalam proses hukum," kata pedagang Di pihak lain, petugas beralasan bahwa penertiban dilakukan atas permintaan UPT Terminal. Alasannya, kios di sisi selatan pintu masuk itu mengganggu kendaraan. Selain itu, menyebabkan terminal menjadi semrawut, kotor, bau, dan rawan tindak kriminal. Mengingat hujan semakin deras dan petugas bersikeras melakukan pembongkaran, pedagang akhirnya membenahi dagangannya. Petugas pun membantu pedagang supaya pembongkaran cepat dilakukan. Hidayatullah mengatakan, penertiban itu dilakukan atas permintaan UPT Terminal Dishub. Sesuai kesepakatan, Juli lalu pedagang buku di sisi selatan pintu masuk terminal sudah pindah ke Lantai IV Pertokoan Senen Blok I. Mereka diberikan penampungan dan bergabung dengan pedagang buku Kwitang. O amh http://www.beritakota.co.id/berita/kota/20502-kios-buku-dibongkar-.html