19 November 2009

11 Gubuk Milik Gepeng Diobrak-abrik


Rabu, 11 November 2009
JAKARTA, BK
Baru tiga pekan lalu ditertibkan, kolong jembatan Kali Ciliwung, Kampungmelayu, Jakarta Timur kembali dipenuhi puluhan gubuk liar. Satpol PP pun kembali mengobrak-abrik 11 gubuk yang digunakan sebagai hunian hingga rata dengan tanah, Selasa (10/11).

Pihak Kecamatan Jatinegara akan memagar kolong jembatan agar tidak digarap. Soalnya, selama ini jembatan perbatasan Bidaracina dengan Kampungmelayu itu menjadi sasaran gelandangan dan pengemis (gepeng) untuk mendirikan tempat tinggal.

Kasatgaspol PP Kecamatan Jatinegara Luasman Manihuruk mengaku, usai penertiban tiga pekan lalu pihaknya belum sempat memagar kolong jembatan tadi hingga kembali dimanfaatkan gepeng. "Kami sudah melaporkan kepada Camat dan Lurah setempat agar segera dipagar. Jika diundur kami khawatir kembali dimanfaatkan gepeng," ujarnya.

Pada penertiban tiga pekan lalu, tambah Luasman, sedikitnya 150 jiwa tinggal di lokasi tersebut menempati gubuk yang terbuat kayu, triplek, dan kardus.

Penertiban itu dimaksudkan untuk menjaga kebersihan dan keindahan kota, selain untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Misalnya, kebakaran atau pembuangan sampah ke Kali Ciliwung oleh penghuni kolong jembatan. Wakil Camat Jatinegara Ali Murtadho mengaku, pihaknya akan segera menutup kolong jembatan dengan seng atau tembok. O lia



Tidak ada komentar:

Posting Komentar