Nuraini Kerap Disiksa Majikan karena Anak Menangis

Selasa, 16 Juni 2009

Okezone.com

CIANJUR - Nuraini binti Aep, TKW asal Cianjur mengaku kerap mendapat siksaan majikannya di Riyadh, Arab Saudi lantaran anak majikannya menangis dan masakannya tidak enak.

"Setiap anak majikan saya nangis, sasarannya ke saya, dengan digigit dan dicakar-cakar. Selain itu, kalau masakan kurang enak juga disiksa," kata Nuraini di RSUD Cianjur, Jawa Barat, Selasa (16/6/2009).

Nuraini merupakan wanita asal Kampung Mekar Bakti, RT02/RW07, Desa Pangadegan, Kecamatan Pagelaran, Cianjur, Jawa Barat.

Dia telah bekerja di Riyadh selama 17 bulan. Menurut pengakuan Nuraini, tujuh bulan belakangan ini dia kerap disiksa majikannya.

Tak ayal, luka bekas siksaan itu pun hingga kini berbekas di tubuhnya. Seperti, kedua telinga yang nyaris putus dan tubuhnya yang dipenuhi luka bakar aibat disetrika.

Tidak kuat menahan siksaan majikan, Nuraini pun nekat kabur dari Riyadh dan tiba di kampung halamannya pada Senin 15 Juni kemarin, sekira pukul 10.00 WIB.

Sekira pukul 11.00 WIB tadi, dia dibawa keluarga ke RSUD Cianjur untuk menjalani pemeriksaan dan perawatan.

Pengakuan wanita berusia 21 tahun itu, dia berangkat dari Malaysia ke Arab Saudi pada Agustus 2008, menggunakan perusahaan jasa TKI (PJTKI), PT Jasebu Prima Internusa yang terletak di Jalan Man 6 RT/08/RW04 Kelurahan Duku, Kecamatan Keramat Jati, Jakarta Timur.

Sebelum akhirnya sampai di Cianjur, Nuraini sempat ditampung di PJTKI di Arab Saudi. Lalu dia kabur dan melapor ke polisi kemudian ke PJTKI.

(Ricky Susan/Koran SI/lsi)