28 Juni 2009

SBY Harus Kirim Nota Protes ke PM Malaysia


Iin Yumiyanti - detikNews
Minggu, 28/06/2009
Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diminta mengirim nota protes kepada Perdana Menteri Malaysia Najib Tun Razak terkait banyaknya tenaga kerja Indonesia yang disiksa di negeri jiran itu. Penghentian TKI sementara dinilai tidak efektif.

"SBY kalau mau teken surat protes dilayangkan ke PM Malaysia, mengapa kekerasan tidak pernah berhenti?" kata Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah dalam perbincangan dengan detikcom, Minggu (28/6/2009).

Menakertrans Erman Suparno telah menyatakan menghentikan sementara pengiriman TKI ke Malaysia terkait banyaknya kasus penganiayaan TKI. Langkah ini dinilai Migrant Care tidak efektif dan hanya merupakan jargon pemerintah saja.

Faktanya meski Menakertrans telah menyatakan menyetop pengiriman TKI, di sejumlah daerah Pemda tetap  mengirim TKI ke Malaysia. Pemda belum mendapatkan tembusan surat penghentian TKI ke Malaysia. Pengawasan atas pengiriman TKI masih sangat lemah.

"Penghentian pengiriman TKI tidak serius. Hanya dihentikan sampai 15 Juli itu kan kayak liburan anak sekolah saja," kritis Anis.

Seharusnya kalau serius, menghentikan pengiriman TKI paling tidak dalam waktu 6 bulan sampai ada MoU  kesepakatan dengan Malaysia yang baru.

(iy/ken)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar