Kamis, 10 September 2009
OkezoneSOLO - Sekira 100 ribu Tenaga Kerja Indonesia (TKI) bakal kembali ke tanah air pada bulan ini. Dari angka tersebut, 50 persen di antaranya merupakan TKI yang izin cuti kerja karena menjelang lebaran, sisanya telah habis masa kontraknya.
Jumlah total kepulangan TKI tersebut melonjak drastis dibandingkan dengan bulan-bulan biasa kepulangan. Selama ini, kepulang TKI per bulan mencapai rata-rata 40 ribu orang.
"Lonjakan ini karena bertepatan dengan cuti dua minggu," ujar Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Moh Jumhur Hidayat, di sela-sela safari Ramadan di Solo, Rabu (9/9/2009).
Menurut dia, TKI yang pulang itu didominasi oleh TKI yang bekerja di negara-negara Asia, seperti Singapura, Malaysia, Korea, dan Jepang. Selain itu, juga ada TKI dari negara-negara Timur Tengah.
"Sekira 50.000 di antaranya. Nanti setelah habis masa izin cuti akan kembali ke negara tujuannya," terangnya.
Kepulangan TKI itu membuat pengiriman uang TKI melonjak tajam. Dari hasil survei, peningkatan yang dicapai tiap pemerintah daerah (pemda) mencapai 40-60 persen.
"Jumlah pengiriman tahun lalu secara nasional mencapai Rp120 triliun dari enam juta TKI yang mengirim. Tahun ini diprediksi meningkat, sekarang ini tiap bulannya pengiriman mencapai Rp10 triliun hingga Rp15 triliun," ungkapnya.
Guna menyambut kedatangan para TKI, pihaknya melakukan pengecekan ke sejumlah bandara internasional, seperti Adi Soemarmo Solo. Berdasarkan pengecekan pada infrastruktur khusus pelayanan TKI, disimpulkan, bandara yang telah memiliki terminal khusus TKI itu, tahun ini dinyatakan layak dan mendekati sempurna.(Fefy Dwi Haryanto/Koran SI/hri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar