Aribowo Suprayogi
16/09/2009
Liputan6.com, Jakarta: Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Moh. Jumhur Hidayat, memperkirakan sedikitnya 100 ribu tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di berbagai negara memanfaatkan momen lebaran tahun ini untuk mudik ke kampung halaman. Peningkatan luar biasa arus mudik TKI ke Tanah Air tersebut, terjadi selama dua pekan jelang Idulfitri.
"Sebagian besar TKI yang mudik berasal dari Malaysia dan negara-negara di Timur Tengah. Mereka ada yang kebetulan habis kontrak kerja, namun sebagian lagi mudik karena cuti Lebaran," kata Jumhur, Rabu (16/9). Menurut Jumhur, sebagian besar TKI mudik menggunakan jalur udara (pesawat udara), dan yang lainnya memakai kapal laut serta jalur darat.
Para TKI yang menggunakan jalur udara saat ini telah memenuhi sejumlah debarkasi di Bandar Udara (Bandara) Soekarno Hatta Jakarta, Bandara Selaparang Mataram, Bandara Adi Soemarmo Solo, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Hasanuddin Makassar, dan beberapa pelabuhan udara internasional lainnya.
Sementara para TKI yang menggunakan jalur laut, tiba di Tanjungpriok Jakarta, Tanjung Pinang Kepulauan Riau, Tanjung Balai Karimun dan Belawan, Sumatra Utara, Dumai Riau, Batam Kepulauan Riau, Tanjungperak Surabaya, Nunukan Kalimantan Timur, Tawao Sulawesi Utara, dan beberapa pelabuhan laut yang menerima kedatangan kapal internasional.
Adapun pemudik TKI yang menggunakan jalur darat umumnya tiba di daerah perbatasan, yaitu di Entikong, Kalimantan Barat. "BNP2TKI sudah menyiapkan seluruh jajaran di daerah agar melayani setiap pemudik TKI dengan baik, jangan sampai mereka mengalami kesulitan untuk sampai ke kampung halamannya," tegas Jumhur.
Jumhur mengakui, dibanding tahun sebelumnya ada sedikit penurunan jumlah TKI yang mudik di lebaran tahun ini. Penurunan itu, terkait dengan dampak krisis ekonomi global yang melanda sejumlah negara sejak awal 2009.
Namun dibandingkan dengan arus kedatangan TKI ke Tanah Air secara regular setiap bulannya, jumlah TKI yang mudik pada lebaran ini mengalami peningkatan 100 persen lebih. Biasanya jumlah TKI yang tiba di Indonesia mencapai 1.500 hingga 2.000 orang per hari, tapi kini ada 100 ribu TKI yang pulang ke kampung halaman. Sementara jumlah TKI yang berangkat ke luar negeri rata-rata mencapai 2.000 orang per hari.(IAN/VIN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar