Tanjungpinang, (tvOne)
Sebanyak 266 orang tenaga kerja Indonesia (TKI) bermasalah yang diusir Pemerintah Malaysia ikut mudik dengan Kapal Motor (KM) Sirimau dari Pelabuhan Sri Bayintan Kijang, Bintan, Provinsi Kepulauan Riau.
"Mereka adalah TKI/WNI bermasalah yang diusir Pemerintah Malaysia pada Senin (14/9) dan Selasa (15/9) melalui Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang," kata Satgas TKI/WNI bermasalah Kota Tanjungpinang, Raja, Rabu.
Ia mengatakan TKI tersebut sebelumnya ditampung di tempat penampungan TKI/WNI bermasalah di Tanjungpinang sebelum ikut dipulangkan ke daerah masing-masing bersama ribuan pemudik dari Kijang dengan KM Sirimau.
Salah seorang TKI/WNI bermasalah asal Lumajang, Jawa Timur, Guntur mengatakan ikut senang bisa pulang dan berkumpul bersama keluarga saat Lebaran.
"Saya senang bisa berkumpul lagi bersama keluarga setelah dihukum penjara di Malaysia," kata Guntur yang sudah dua tahun bekerja secara tidak sah di Malaysia.
TKI/WNI bermasalah tersebut berdesak-desakan bersama pemudik lainnya masuk KM Sirimau."Sebagian dapat di dek, tetapi saya dan banyak penumpang lainnya terpaksa di luar," katanya.
Agus, TKI/WNI bermasalah lainnya asal Jawa Timur tidak mempermasalahkan tidak dapat tempat di dalam dek kapal.
"Yang penting saya bisa pulang dan berlebaran di rumah bersama kelaurga," katanya.
General Menager PT Pelni Tanjungpinang, SL Sihombing mengatakan tidak ada perlakuan khusus bagi ratusan TKI/WNI bermasalah tersebut.
"Semua penumpang kapal diperlakukan sama dan tidak ada yang dibedakan," katanya.
21 September 2009
266 TKI Bermasalah Mudik Dengan KM Sirimau
17 September 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar