03 Mei 2009

Puluhan PSK di Jakpus Terjaring Operasi Gabungan

Puluhan PSK di Jakpus Terjaring Operasi Gabungan

 



Jakarta - Sebanyak 53 pekerja seks komersial (PSK) terjaring dalam operasi ga-bungan yang digelar Suku Dinas Tramtib Jakarta Pusat, Polres Metro Jakarta Pusat dan aparat TNI, Jumat (17/4) malam. Selain puluhan PSK, petugas gabungan yang berjumlah 250 personel turut mengamankan 20 lelaki hidung belang dan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) serta lima orang waria yang tengah mangkal menunggu pelanggan.
Kepala Suku Dinas Tramtib Jakarta Pusat Idris Priyatna mengatakan, operasi merupakan kegiatan rutin untuk menekan prostitusi dan masalah penyandang masalah kesejahteraan sosial di wilayah Jakarta Pusat. Wilayah yang menjadi sasaran operasi gabungan kali ini, yakni kawasan Kemayoran, Gajah Mada, dan Jalan Latuharhari.
Dari pengamatan SH, operasi berlangsung selama empat jam sejak pukul 22.00 WIB . Meski terbilang berhasil menjaring puluhan PSK, operasi ditengarai telah bocor. Pasalnya, di kawasan Gajah Mada menuju Harmoni yang semula menjadi basis perempuan penjual kehangatan itu mendadak sepi. Petugas hanya berhasil menangkap beberapa PSK di lokasi setempat.
Di kawasan Kemayoran, tepatnya di Jalan Garuda, selain menggaruk para PSK, petugas juga membongkar belasan lapak dangdutan yang sarat dengan minuman keras. Hasil bongkaran kemudian di-bawa ke gudang penampungan Pemda Jakarta di Cakung, Jakarta Timur.
Peristiwa menarik terjadi di sepanjang Jalan Latuharhari, Menteng. Sejumlah waria yang tidak rela tertangkap nekat menyeberangi kali de-ngan cara berjalan di atas pipa PAM. Beberapa di antara mereka bahkan menerjunkan diri ke kali dan berenang ke tepian di seberangnya untuk menyelamatkan diri. Mereka yang terjaring kemudian dibawa ke Kantor Wali Kota Jakarta Pusat untuk didata dan selanjutnya dikirim ke Panti Sosial Cipayung, Jakarta Timur. (bachtiar)


http://www.sinarharapan.co.id/berita/0904/18/jab04.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar