BERITA KOTA
Jum'at, 22 Mei 2009
JAKARTA, BK
Penertiban becak di Jl Raya Yos Sudarso, Jakarta Utara pada Rabu (20/5) lalu berlangsung ricuh. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) disambut lemparan batu oleh beberapa pengemudi becak, hingga kedua belah pihak terlibat baku lempar.
Peristiwa yang berlangsung pukul 16.30 itu, bermula ketika belasan petugas mendatangi lokasi untuk menertibkan becak yang bercokol di daerah itu. Rupanya kedatangan petugas diketahui sejumlah pengemudi becak dari kejauhan. Mereka melempari batu ke arah petugas. Aparat tak mau kalah, mereka membalas hingga batu beterbangan di udara. Untung pertikaian itu tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka-luka, karena Pengendali Massa Polres Jakarta Utara dan Polsek Tanjungpriok segera tiba di lokasi untuk melerai pertikaian. Sedangkan tiga unit becak yang ditinggal pemiliknya dikandangkan di Kecamatan Tanjungpriok.
Kasatpol PP Jakarta Utara Sulistiarto mengutarakan, walau mendapat penolakan dari penarik becak penertiban akan ditingkatkan. Perlawanan penarik angkutan tanpa polusi itu tidak akan membuat pihaknya gentar. "Kami tidak mengerti kenapa para pengemudi becak itu sampai begitu arogan? Petugas belum melakukan penertiban, sudah dilempari. Tiga pengemudi becak yang melempari petugas masih dalam proses pencarian," tukas Sulis.
Sulis mengatakan, sebenarnya tiap hari pihaknya berhasil menjaring empat sampai tujuh becak. "Kami hanya menjalankan ketentuan yang sudah ditetapkan melalui perda tentang larangan becak beroperas di Jakarta," tandasnya.
26 Mei 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar