05 Mei 2009

Kesulitan Lacak Jumlah TKI

Tenaga Kerja

Senin, 4 Mei 2009

Kompas Cetak


Tulungagung, Kompas - Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tulungagung kesulitan melacak jumlah tenaga kerja Indonesia yang pergi ke luar negeri. Pasalnya, tidak semua tenaga kerja tersebut mengurus surat rekomendasi. Selain itu, banyak yang berangkat dari kota lain, seperti Malang, Kediri dan Blitar.


Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Tulungagung Bangun Hermanto mengatakan, jumlah TKI asal Kabupaten Tulungagung yang terdata hanya sebagian kecil kurang dari 0,25 persen.


Sebagai gambaran, pada tahun 2008 jumlah TKI yang terdata di Kabupaten Tulungagung hanya 1.163 orang. Akan tetapi, menurut data Disnaker Provinsi Jatim, jumlah TKI asal Tulungagung yang berangkat mencapai 4.000 orang lebih.


"Kami hanya bisa mendata TKI yang mengajukan permohonan rekomendasi pembuatan paspor. Mereka yang tidak minta rekomendasi, secara otomatis, tidak bisa kami data," ujarnya, Minggu (3/5).


Mereka yang tidak meminta rekomendasi paspor ini ada yang berangkat secara legal, tetapi bukan berarti mereka ilegal. Sebagian ada yang mengurus paspor langsung ke Surabaya, terutama mereka yang sudah sering ke luar negeri.


Namun, yang berangkat secara ilegal juga banyak. Buktinya, polisi masih menemukan rombongan TKI yang berangkat secara diam-diam melalui Pelabuhan Batam. Mereka dibawa dari desanya menggunakan mobil sewaan.


Bangun mengatakan, secara umum jumlah TKI asal Tulungagung setiap tahun terus meningkat. Sebagai gambaran, tahun 2006 jumlah TKI mencapai 934 orang. Di tahun 2007, jumlahnya naik menjadi 1.019 orang.

Jumlah tersebut kembali mengalami kenaikan pada tahun 2008 menjadi 1.163 orang. Diprediksi jumlah TKI masih akan meningkat di tahun 2009. Sampai dengan 31 Maret TKI yang terdaftar telah mencapai 262 orang.


Berdasarkan jenis kelaminnya, TKI dari Kabupaten Tulungagung didominasi oleh kaum perempuan. Tenaga kerja wanita ini jumlahnya terus meningkat setiap tahun, dengan selisih yang semakin jauh dibanding TKI laki-laki. (NIK)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar