Pembongkaran Bangunan di Saluran Air Diprotes Warga

Pembongkaran Bangunan di Saluran Air Diprotes Warga Senin, 7 Desember 2009 - 15:40 WIB | More PALMERAH (Pos Kota) – Pembongkaran terhadap bangunan di atas saluran air di RW 03, Palmerah, Kecamatan Pamlerah Jakarta Barat diprotes warga karena dinilai pilih kasih. "Kalau membongkar jangan setengah-setengah, masa sebagian dibongkar, lainnya dibiarkan saja, ini tidak adil." kata Jojo, warga RW 03, yang bagian dapur bangunan rumahnya dibongkar paksa Tim Penertib Sudin PU Tata Air Jakarta Barat, Senin (7/12/2009). Protes warga itu tidak hanya datang dari orangtua , tapi juga anak-anak dan mereka berteriak-teriak agar petugas adil dalam melakukan pembongkaran, setelah terjadi ketegangan antara warga dan petugas. Camat Palmerah, H.Hatoya, membantah kalau aparat pilih kasih dalam melakukan pembongkaran. Setiap bangunan yang berdiri di atas saluran air pasti akan dibongkar. Kalaupun ada sebagian bangunan yang belum dibongkar, hal itu karena keterbatasan jumlah petugas dan peralatan yang dimiliki. "Kita tidak pernah pilih kasih melakukan aksi penertiban. Karena pembongkaran dilakukan secara bertahap," tegasnya. Camat menjamin, dalam waktu satu pekan ke depan seluruh bangunan di atas saluran air di RW 03 pasti akan dibongkar. "Warga tidak perlu merasa diperlakukan tidak adil karena kita akan membongkar seluruh bangunan yang ada," tegasnya. Setelah mendapat penjelasan camat, pembongkaran dilanjutkan, wargapun pasrah."Kami akan pegang janji Pak Camat, sampi minggu depan benar tidak bangunan seluruhnya yang melanggar mendapat tindakan yang sama."ucapnya. Penertiban ini merupakan lanjutan dari pembongkaran 150 bangunan di Saluran Sandang RT 006/010 pada Rabu lalu (2/12) sepanjang 1 kilometer dengan lebar 2 meter, (herman/B) http://www.poskota.co.id/berita-terkini/2009/12/07/pembongkaran-bangunan-di-saluran-air-diprotes-warga