19 April 2009

Tenaga Kerja Asal Malang Tewas di Arab Saudi

Sabtu, 18 April 2009


TEMPO Interaktif, Jakarta: Seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Malang, Sriatin (32) meninggal di Madinah, Arab Saudi.  Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Malang, Djaka Ritamtama, mengatakan Sriatin meninggal 12 April 2009. "Dia meninggal setelah sakit keras, tapi belum diketahui jenis penyakitnya," katanya, Sabtu (18/4).


Sriatin bekerja sebagai tata laksana rumah tangga melalui PT Vita Melati Indonesia yang beralamat di Jalan Teluk Labuhan Ratu II/53 Arjosari, Kota Malang, Jawa Timur. Namun sejauh ini Djaka belum menerima informasi berapa lama Sriatin bekerja di Arab Saudi.

Sejauh ini, kata Djaka, pihaknya tengah menunggu keputusan keluarga untuk rencana pemakamannya. Sebab jika pihak keluarga menghendaki pemakaman di kampung asalnya, RT 9/RW 3 Desa Sambigede, Kecamatan Sumberpucung, dibutuhkan biaya pemulangan jenasah hingga Rp 50 juta. "Seluruh biaya akan ditanggung perusahaan pengerah tenaga kerja yang memberangkatkan melalui klaim asuransi," jelasnya.

Namun, jika keluarga mengikhlaskan jenasah dimakamkan di Madinah, maka biaya pemakaman akan diuangkan. Uang yang dicairkan dari asuransi ini akan diserahkan kepada ahli warisnya. Semua, bergantung kepada keputusan keluarganya. "Jenasah dipulangkan atau dimakamkan di Madinah terserah keluarga," ujarnya.

Dana Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Malang mencatat selama medio Januari hingga April 2008, jumlah TKI asal Malang yang meninggal di tempat kerja sebanyak enam orang. Berbagai sebab, TKI meninggal dunia di luar negeri, selain karena sakit, juga karena kecelakaan lalu lintas atau kecelakaan kerja.

EKO WIDIANTO

Tidak ada komentar:

Posting Komentar