Rabu, 02 September 2009
KARAWANG--Kiriman uang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) menjelang lebaran tahun ini, yang masuk ke Kantor Pos dan Giro Cabang Karawang, mengalami peningkatan yang signifikan. Sampai akhir agustus kemarin, total kiriman tersebut mencapai Rp 30,4 miliar. Padahal, ditahun sebelumnya, kiriman uang TKI menjelang lebaran itu hanya Rp 26,2 miliar.''Setelah kami hitung, ternyata kiriman menjelang lebaran ini nilainya sangat besar, yaitu rata-rata Rp 10 juta,'' kata Hani Sartana, Kepala Kantor Pos dan Giro Cabang Karawang, Rabu (2/9).
Disebutkan Hani, total kiriman Bulan Agustus tersebut dilihat dari jumlah transaksi yang mencapai 9.383 kali. Meskipun terjadi lonjakan yang cukup berarti, pihaknya belum memprediksi mengenai kenaikan kiriman uang bulan ini. Hani menjelaskan, selama tahun ini total kiriman uang TKI mencapai Rp 206 miliar. Sedangkan tahun sebelumnya, hanya Rp 199 miliar.
Sementara itu, Sekertaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab karawang, Ruskandar, mengaku, pihaknya belum menerima lporan soal lonjakan kiriman uang TKI. Pasalnya, setiap bulannya pihak terkait seperti Kantor Pos dan Giro serta perbankan lainnya, yang menerima jasa pengiriman uang dari luar negri, tak pernah memberikan laporan secara rutin ke Disnakertrans. Padahal, jumlah tenaga kerja asal Karawang yang berada di luar negri mencapai 3.000 orang.
''Jumlah TKI 3.000 orang itu, yang berangkat berdasarkan rekomendasi kami. Tapi, jumlah TKI asal Karawang yang berangkat tidak melalui Disnakertrans jumlahnya ditaksir mencapai puluhan ribu orang,'' ujarnya.
Diakui Ruskandar, pihaknya sempat meminta laporan kiriman uang TKI ke Kantor Pos dan Giro. Saat ini, data terakhir soal kiriman uang tersebut yang diterima pihaknya adalah laporan kiriman empat bulan yang lalu. win/kpo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar