03 Juni 2009

Dua TKI Tewas di Malaysia, Tertimpa Supermarket Roboh

Jum'at, 29 Mei 2009


TEMPO Interaktif, Jakarta: Rubuhnya Supermarket di Petaling Jaya, Selangor Malaysia yang menyebabkan 2 orang Tenaga Kerja Luar Negeri tewas, kini penyebab tewasnya akan diselidiki tim dari Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi.  "Tim ini akan berangkat siang ini," ujar Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Erman Suparno di kantornya Jumat (29/5)

Kepala Sub Direktorat Perlindungan Tenaga kerja Luar Negeri Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Syamsuri, kata Erman, yang bertugas memimpin Tim. Nantinya tim akan membantu evakuasi korban hingga kembali ke Indonesia dan mengurusi kasus ini secara hukum di Malaysia. Tercatat ada 9 korban tenaga kerja luar negeri, dengan 2 orang meninggal dan 2 orang dirawat di rumah sakit dan 5 orang masih terperangkap reruntuhan.

Departemen berjanji akan mencairkan klaim asuransi seluruh korban dan mencari tahu asal Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta yang mengirim mereka. Pelaksana diwajibkan Departemen untuk menuntaskan seluruh hak yang bisa diterima tenaga kerja baik yang sakit maupun meninggal. "Kami juga akan kasih santunan sesuai ketentuan," urai Erman. Hingga kini ia belum mengetahui status kedua tenaga kerja tersebut, apakah legal atau ilegal selama bekerja di Malaysia.

Kalaupun ilegal, Erman melanjutkan, tenaga kerja tersebut berhak mendapat santunan dari pemilik gedung yang mempekerjakan mereka. "Yang penting harus diperjuangkan hak mereka," imbuhnya.
Erman menyatakan akan meminta hasil penyelidikan kasus ini. Ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, jelasnya, merupakan standar pekerja yang diterapkan secara global. Maka Pemerintah Indonesia berhak untuk mengetahui kejadian sebenarnya.

DIANING SARI


Tidak ada komentar:

Posting Komentar