20/01/09
Pamekasan (ANTARA News) - Sebanyak 38 Desa yang tersebar di 8 Kecamatan di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, dinyatakan rawan pangan.
Kedelapan kecamatan itu meliputi Kecamatan Pamekasan, Proppo, Tlanakan, Galis, Pademawu, Larangan, Pegantenan dan Kecamatan Barutmarmar.
Menurut Kepala Kantor Ketahanan Pangan (KKP) Pamekasan, Ir. Rajini, dari delapan kecamatan itu yang terparah di Kecamatan Tlanakan, yakni sebanyak 8 desa, selanjutnya Kecamatan Pademawu 7 desa, Proppo 6 desa, Kecamatan Pamekasan 4 desa, Galis 3 desan dan Kecamatan Batumarmar sebanyak 3 Desa.
"Ke-36 desa ini diketahui rawan pangan setelah KKP Pamekasan dan KKP Provinsi dalam beberapa ini melakukan survei lapangan secara bersama-sama," kata Rajini, menjelaskan.
Saat ini, hanya ada 5 desa di Pamekasan yang tergolong sebagai desa mandiri dan dinyatakan bebas dari kekurangan pangan. Kelima desa itu meliputi Desa Panaguan Kecamatan Proppo, Desa Kacok Kecamatan Palengaan, Desa Mangar Kecamatan Tlanakan, Desa Ragang Kecamatan Waru, dan Desa Majungan Kecamatan Pademwu.
"Awalnya lima desa ini sama dengan ke-36 desa yang tersebar di 8 kecamatan tersebut. Tapi berkat adanya pembinaan dan bantuan dari pemerintah, maka saat ini kondisinya sudah membaik," terang Rajini.
Sementara dana yang disediakan dari pemerintah pusat Rp80 juta untuk mengatasi persoalan itu.(*)
Pamekasan (ANTARA News) - Sebanyak 38 Desa yang tersebar di 8 Kecamatan di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, dinyatakan rawan pangan.
Kedelapan kecamatan itu meliputi Kecamatan Pamekasan, Proppo, Tlanakan, Galis, Pademawu, Larangan, Pegantenan dan Kecamatan Barutmarmar.
Menurut Kepala Kantor Ketahanan Pangan (KKP) Pamekasan, Ir. Rajini, dari delapan kecamatan itu yang terparah di Kecamatan Tlanakan, yakni sebanyak 8 desa, selanjutnya Kecamatan Pademawu 7 desa, Proppo 6 desa, Kecamatan Pamekasan 4 desa, Galis 3 desan dan Kecamatan Batumarmar sebanyak 3 Desa.
"Ke-36 desa ini diketahui rawan pangan setelah KKP Pamekasan dan KKP Provinsi dalam beberapa ini melakukan survei lapangan secara bersama-sama," kata Rajini, menjelaskan.
Saat ini, hanya ada 5 desa di Pamekasan yang tergolong sebagai desa mandiri dan dinyatakan bebas dari kekurangan pangan. Kelima desa itu meliputi Desa Panaguan Kecamatan Proppo, Desa Kacok Kecamatan Palengaan, Desa Mangar Kecamatan Tlanakan, Desa Ragang Kecamatan Waru, dan Desa Majungan Kecamatan Pademwu.
"Awalnya lima desa ini sama dengan ke-36 desa yang tersebar di 8 kecamatan tersebut. Tapi berkat adanya pembinaan dan bantuan dari pemerintah, maka saat ini kondisinya sudah membaik," terang Rajini.
Sementara dana yang disediakan dari pemerintah pusat Rp80 juta untuk mengatasi persoalan itu.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar