09 Juni 2009

Tambang Liar Ditertibkan, Mapolsek Dirusak Massa

Selasa, 9 Juni 2009 | 09:22 WIB

PONTIANAK, KOMPAS.com — Sebanyak 150 anggota Brimob Polda Kalimantan Barat masih mengamankan Kepolisian Sektor Mandor, Kabupaten Landak, yang rusak diserang massa pada Senin (8/6) malam.
    
"Mereka untuk mengantisipasi situasi yang tidak diinginkan setelah terjadi perusakan itu," kata Kepala Bidang Humas Polda Kalbar AKBP Suhadi SW di Pontianak, Selasa.
    
Ia mengatakan, saat ini situasi di ibu kota kecamatan yang berjarak sekitar 100 kilometer dari Pontianak itu sudah aman dan terkendali. "Massa sudah bubar sejak tadi malam. Mungkin siang ini pasukan dari Brimob Polda Kalbar akan ditarik kembali ke Pontianak," kata Suhadi.
    
Menurut dia, perisitiwa itu bermula ketika petugas dari Polres Landak dan Polsek Mandor melakukan penertiban kegiatan penambangan emas tanpa izin (PETI) di kawasan Cagar Alam Mandor, Senin (8/6) sore.
    
Polisi yang tengah menggelar Operasi PETI 2009 menyita sejumlah barang bukti serta membakar pondok pekerja yang berada di kawasan Makam Juang Mandor tersebut. Namun, lanjut dia, sebagian masyarakat ada yang menolak tindakan polisi dan kemudian melakukan perusakan terhadap Polsek Mandor.
    
"Kaca-kaca di Polsek Mandor pecah. Satu mobil patroli milik Polres Landak juga rusak," kata Suhadi.
    
Kepala Polda Kalbar Brigjend (Pol) Erwin TPL Tobing tadi malam meninjau lokasi kejadian. Suhadi menambahkan, kemungkinan ada kesalahpahaman di kalangan masyarakat sehingga mereka akhirnya melakukan perusakan. "Kami akan melakukan pendekatan kepada tokoh-tokoh masyarakat setempat untuk menjelaskan mengapa polisi melakukan Operasi PETI 2009," katanya.
    
Ia menegaskan, kegiatan PETI di Cagar Alam Mandor melanggar dua hal. "Pertama, PETI sendiri dilarang. Kedua, dilakukan di dalam kawasan Cagar Alam Mandor, yang harusnya bebas dari kegiatan merusak lingkungan," kata Suhadi.
     
Polisi hingga kini belum menahan pihak yang dianggap paling bertanggung jawab dalam peristiwa itu. "Masih melakukan tindakan persuasif kepada masyarakat. Tapi tidak menutup kemungkinan dilakukan penyelidikan lebih lanjut," kata dia.


ABI
Sumber : Ant
http://regional.kompas.com/read/xml/2009/06/09/0922068/tambang.liar.ditertibkan.mapolsek.dirusak.massa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar