Pedagang Pasar Koja Berencana Buat Pasar Tandingan

Rabu, 04 Februari 2009

TEMPO Interaktif, Jakarta: Sekitar 600 pedagang Pasar Koja Jakarta Utara berencana membuat "pasar tandingan" sebagai pengganti lokasi lama yang hendak direnovasi pemerintah. Upaya ini ditempuh karena proses negosiasi harga pasar hasil renovasi yang alot serta tak memadainya tempat penampungan pedagang sementara. 

Menurut Nawawi, pembina Keluarga Pedagang Pasar Koja Baru (KPPKB), lahan pasar tandingan itu akan berada di sekitar lokasi lama, Kelurahan Tugu Utara Koja. Lokasi baru itu direncanakan seluas 1,5 hektare dan bisa menampung sedikitnya 600 pedagang. 

"Kami para pedagang baru membicarakan hal ini. Sudah 600 orang yang setuju," kata Nawawi kepada TEMPO, Rabu (4/2). 

Namun demikian, para pedagang belum menemukan lokasi yang tepat. Nawawi menyatakan pihaknya masih terus mencari lokasi di sekitar Tugu Utara. "Ditargetkan sudah bisa ditemukan bulan ini," ujarnya.

Setelah menemukan lahan yang cocok, Nawawi menyatakan sudah ada investor yang setuju membiayainya. Nantinya para pedagang membayar dengan cara mencicil dan dengan harga yang terjangkau.

"Tentu harganya lebih murah dibanding pasar Koja baru. Dan harus sesuai dengan kemampuan pedagang," tegasnya.

Hingga saat, ini tawar menawar pedagang dengan PD Pasar Jaya untuk kios di Pasar Koja hasil renovasi masih berlangsung alot. Nawawi mengatakan pedagang masih bersikeras dengan harga Rp 7 juta hingga Rp 12 juta. Sementara Pasar Jaya berkeras dengan interval harga Rp 22 juta hingga Rp 29 juta.

FERY FIRMANSYAH