Minggu, 22 Februari 2009 17:42 WIB 600 Ribu TKI Diperkirakan Terkena PHK PURBALINGGA--MI: Wakil Ketua Komisi V DPR RI Taufik Kurniawan mengatakan, sebanyak 600 ribu Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri diperkirakan terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) akibat krisis keuangan global. "Selain itu, sekitar 25 ribu buruh di dalam negeri diperkirakan menjadi korban PHK hingga Juli mendatang," kata Taufik saat penjaringan aspirasi di Desa Toyareka, Kecamatan Kemangkon, Purbalingga, Minggu (22/2). Padahal hingga Februari ini, kata dia, buruh yang terkena PHK sudah mencapai 27.587 orang. Menurut dia, pemerintah telah memprediksikan akan terjadi gelombang PHK hingga Juli. Selain buruh yang sudah diPHK, tercatat sebanyak 11.993 orang sudah dirumahkan atau hanya menerima gaji pokok, serta 11.191 pekerja akan dirumahkan. Sementara 600 ribu TKI yang terkena PHK, lanjutnya, sebagian besar bekerja di sektor industri. "Itu data valid dan terbaru dari Departemen Tenaga Kerja," katanya. Menurut dia, krisis keuangan global telah menyebabkan angka pengangguran di Indonesia semakin besar. "Padahal, di Indonesia saat ini tercatat ada 35 juta penduduk miskin," katanya. Karena itu, Taufik mengharapkan masyarakat terus berupaya menumbuhkan jiwa wiraswasta agar roda perekonomian tetap berputar dan tidak semakin terpuruk. (Ant/OL-0 http://mediaindonesia.com/index.php?ar_id=NjE5MjM= |
23 Februari 2009
600 Ribu TKI Diperkirakan Terkena PHK
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar