Rabu, 15 Juli 2009
TEMPO Interaktif, Sabah -- Sembilan orang meninggal dunia dan 23 orang lainnya berhasil diselamatkan dalam musibah tabrakan speedboad yang mengangkut TKI dari Nunukan Kalimantan Timur menuju Tawau, Sabah Malaysia. Speedboad tersebut bertabrakan dengan kapal jongkong yang juga mengangkut TKI dari arah sebaliknya.
"Kejadiannya kemarin malam (13/07) pukul delapan di daerah perairan Kalabakan, Tawau" kata Konjen RI Sabah Rudhito Widagdo yang dihubungi Tempo melalui telepon. "Ironisnya, semua penumpang kapal tanpa dokumen resmi," ungkapnya.
Menurut Rudhito, speedboat dari arah Nunukan tersebut mengangkut 10 orang penumpang, termasuk satu bayi. Sedangkan kapal jongkong dari arah Tawau membawa 24 orang, termasuk empat anak-anak. Dari 32 penumpang di kedua kapal tersebut, 23 orang berhasil diselamatkan, tujuh orang meninggal dan dua orang lagi belum ditemukan.
Selain membantu pengebumian tujuh korban meninggal, Konjen RI Sabah juga masih tetap berkoordinasi dengan Polisi Laut Malaysia untuk melanjutkan pencarian dua korban yang belum ditemukan. Sedangkan bagi 23 korban selamat, Konjen memberikan bantuan makanan dan pakaian serta pengurusan surat-surat deportasi mereka.
SAFWAN AHMAD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar