Kamis, 05 Februari 2009
TEMPO Interaktif, Jakarta:Indeks Daya Beli Pekerja triwulan IV 2008 menunjukkan angka resiko pemutusan hubungan kerja (PHK) mencapai 9,49 persen dari pekerja informal di seluruh sektor Industri. "Artinya ada 2,657 juta orang terancam PHK," kata Presiden Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) Yanuar Rizky di Jakarta Kamis(5/2). Penghitungan Indeks ini dilakukan di 4 kota yakni Medan, Jabodetabek , Bandung dan Surabaya.
Menurut Yanuar, prediksi PHK hampir sama dengan yang dihitung Organisasi Buruh Internasional di Jakarta yaitu 9-10 persen. Ia menyesalkan pemerintah yang menganggap situasi ini masih wajar. Padahal kenyataan di lapangan angkanya terus bertambah.
Data Departemen Tenaga Kerja hingga 2 Februari 2009 sudah 31.660 orang yang di PHK dan direncanakan bertambah 24.817 orang. Adapun yang dirumahkan sebesar 16.029 pekerja dan akan bertambah 19.191 lagi. Dianing sari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar