Kamis, 05 Februari 2009
TEMPO Interaktif, Jakarta: Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Erman Suparno menyatakan baru 10 ribu Tenaga Kerja Indonesia dari Malaysia yang dipastikan kembali akibat pemutusan hubungan kerja. "Sampai saat ini yang sudah melapor segitu," ujarnya dalam rilis yang diterima Kamis malam (5/2)
Pemulangan tenaga kerja ini, jelasnya, karena kebanyakan pabrik di Malaysia kekurangan order akibat imbas krisis global. Prediksinya sekitar 100 ribu tenaga kerja yang akan dipulangkan karena order produksi berkurang 30 persen. Pemerintah memastikan tenaga kerja yang dipulangkan mendapatkan haknya. "Negosiasi transport pulang kini sedang berjalan," ujar Erman.
Dari dalam negeri, ia menambahkan, pemerintah menyiapkan pelatihan alih profesi bagi yang mau kembali ke daerahnya. Kemudian dibantu Program Penanggulangan Pengangguran 2009 dan bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri. Dianing Sari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar