Rabu, 28 Januari 2009
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pembongkaran Pasar Koja Baru masih terus berlangsung hingga saat ini. Perlawanan kecil oleh para pedagang tak mampu menghadang kokohnya mesin back hoe dan ratusan aparat yang menyertainya.
Aksi pembongkaran mulai berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB. Sekitar 20 pedagang yang memilih bertahan, menghadang sekitar 300 petugas satuan polisi pamong praja yang dibantu polisi dan tentara di depan pintu masuk. Dalam sekejap, para pedagang berhasil dipukul mundur. Sempat terjadi aksi saling pukul antara pedagang dan petugas.
Usaha seorang ibu yang mencoba menghadang mesin back hoe juga sia-sia. Minimnya perlawanan pedagang membuat proses pembongkaran berlangsung cepat. Hingga pukul 11.30 WIB sudah sekitar 2/3 dari lahan pasar seluas 1,4 hektare itu rata dengan tanah.
Di tengah aksi penggusuran itu, para pedagang masih sempat memindahkan barang-barang dagangannya. Akibatnya, ruas Jalan Bhayangkara dan Koja Baru yang mengelilingi pasar padat oleh barang-barang, diantaranya buah-buahan, makanan ringan, sepatu, pakaian, manekin, kardus-kardus, dan lainnya.
Aksi pembongkaran juga menarik minat warga sekitar untuk sekedar menonton. Akibatnya, Jalan Kramat Jaya di depan Islamic Centre Koja macet oleh kendaraan yang melambat dan lautan manusia.
TITO SIANIPAR
Tidak ada komentar:
Posting Komentar