Sinar Harapan
Bandung - Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTS PM) Beras Keluarga Miskin (Raskin) Kota Bandung tahun 2009 mengalami peningkatan jumlah sebanyak 19.001 RTS, atau meningkat dari tahun sebelumnya sebanyak 63.431 RTS menjadi 82.432 RTS. Penambahan RTS Kota Bandung tersebut terbanyak dari 26 kota dan kabupaten yang ada di Jawa Barat.
Penyesuaian kembali alokasi program Raskin 2009 tersebut sesuai dengan ralat pagu raskin 2009 di 12 provinsi dari Deputi Menko Kesra Bidang Perlindungan Sosial dan Perumahan Rakyat Nomor B-194/KMK/DEP.II/II/2009 tertanggal 10 Februari 2009.
Berdasarkan data terbaru tersebut, RTS PM Jabar menjadi 2.931.396 RTS dari sebelumnya 2.928.784 RTS dengan alokasi raskin 527.651.280 kilogram. "Pemprov Jabar sebenarnya telah mengeluarkan surat tertanggal 27 Februari yang berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) telah dilakukan penambahan jumlah RTS bagi kota dan kabupaten yang berada di tujuh subdivre Bulog se-Jabar," kata Humas Perum Bulog Divre Jawa Barat, Sobar Husein kepada SH di Bandung, Kamis (5/3).
Meskipun penambahan jumlah RTS PM di Kota Bandung paling tinggi, jumlah RTS PM terbanyak di Jawa Barat adalah Kabupaten Bogor yaitu sebanyak 257.013 RTS PM dan terendah adalah Kota Banjar dengan jumlah penerima hanya 10.722.
Dengan penambahan RTS PM tersebut, Perum Bulog Subdivre Bandung yang membawahi penyaluran Raskin Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Sumedang jumlah RTS menjadi 473.808 dan alokasi beras selama 12 bulan sebanyak 85.285.440 kilogram dengan masing-masing RTS mendapatkan 15 kilogram.
Perum Bulog Divre Jabar hingga saat ini telah memiliki stok beras 148.000 ton. "Kebutuhan per bulan 44.000 ton, dengan kondisi itu stok masih aman hingga 3,5 bulan dan siap disalurkan," paparnya.
Untuk rencana pengadaan gabah setingkat beras pada akhir Maret ini sebanyak 75.000 ton. "Hingga awal bulan ini, pengadaan gabah setingkat beras telah mencapai 33.000 ton dan mudah-mudahan target itu bisa tercapai," jelas dia.
(saufat endrawan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar