JAKARTA, SENIN - ASEAN atau Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara harus menjadi kawasan yang ramah terhadap para pekerja migran yang bekerja di negara-negara anggota. ASEAN juga harus menjadi komunitas yang dapat memberikan keuntungan para pahlawan devisa tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal ASEAN Surin Pitsuwan melalui videoconference, Senin (2/3) dari Universitas Chulalongkorn, Thailand. "Pekerja migran bekerja di sektor-sektor yang dihindari warga negara lokal," ujarnya kepada media massa dan kelompok sosial masyarakat di Indonesia.
Dia mencontohkan, di Thailand, masyarakat cenderung menghindari bekerja di sektor pabrik pemrosesan seafood , kapal nelayan, dan pabrik-pabrik. "Thailand terbantu dengan keberadaan pekerja migran. Tanpa mereka, ekonomi kami akan menderita. Mereka berkontribusi terhadap perekonomian negara," ujarnya .
Selain itu, komitmen negara-negara anggota ASEAN untuk melakukan integrasi juga terhambat oleh sejumlah tantangan. Maka itu, Surin menghimbau kesepuluh negara anggota untuk bekerja sama menghadapi tantangan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar