Sisa Alokasi Jamkesmas Lamongan Rp 3,6 Miliar

Jumat, 22 Januari 2010

LAMONGAN, KOMPAS.com - Sisa alokasi program jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) tahun 2009 di Lamongan sebanyak Rp 3,669 miliar. Sisa alokasi itu digunakan untuk pelayanan kesehatam masyarakat miskin sambil menunggu alokasi program Jamkesmas 2010 turun. Dana yang tersebar di 33 Puskesmas tersebut digunakan untuk operasional pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin di Lamongan.

Kepala Dinas Kesehatan Lamongan, M Sochib, Jumat (22/1/2010), menjelaskan biasanya alokasi Jamkesmas turun di sekitar Juli. Setelah turun alokasinya, dana itu akan langsung ditransfer ke 33 rekening Puskesmas. Alokasi masing-masing Puskesmas akan ditetapkan mel alui Keputusan Dinas Kesehatan dengan mempertimbangkan jumlah penduduk miskin, tingkat utilisasi (rawat inap) dan sisa dana tahun lalu.

Mengacu data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan penurunan tajam angka kemiskinan di Lamongan, ada kemungkinan alokasi program Jamkesmas akan menyesuaikan data itu. Selama ini data BPS yang dijadikan acuan resmi alokasi Jamkesmas.

Berdasar SK Menkes Nomor 256/Menkes/SK/IV/2009 tentang Penerima Dana Program Jamkesmas TA 2009, Pemkab Lamongan menerima alokasi Rp 5,213 miliar untuk 434.383 masyarakat miskin (maskin). Sementara sisa alokasi tahun 2008 masih ada Rp 1,067 miliar sehingga total anggaran di Puskesmas tahun lalu ada Rp 6,279 miliar. Realisasi pemakaian sampai dengan akhir Januari 2010 mencapai Rp 2,61miliar.